Blog yang berisikan informasi seputar kesehatan dan dunia kedokteran .

Breaking

Monday 19 August 2019

Manifestasi Klinis Katarak

Blog Dokter Sobri

Manifestasi Klinis Katarak
Terjadinya katarak senilis dapat disertai dengan berbagai jenis tanda dan gejala. Pasien dapat datang ke dokter dengan gejala-gejala tertentu, namun kekeruhan ensa juga dapat terjadi tanpa adanya keluhan subjektif dari pasien sama sekali. Gejala yang mungkin menyertai di antaranya:
  1. Glare. Salah satu manifestasi gangguan penglihatan paling awal pada pasien katarak adalah intoleransi terhadap cahaya atau glare. Intoleransi atau sensasi silau dapat dirasakan misalnya pada paparan langsung sinar matahari atau lampu pijar dari kendaraan.
  2. Polyopia uniokular (penglihatan berganda/berbayang), gejala awal lain dari katarak. Terjadi akibat indeks refraksi sebagian lensa yang berubah dan berbeda-beda sehingga terjadi proses refraksi yang ireguler.
  3. Coloured halos mungkin dapat terlihat oleh pasien akibat pemecahan cahaya putih menjadi berbagai spektrum warna karena adanya droplet air pada lensa.
  4. Black spots di bagian depan mata
  5. Penglihatan buram, terdistorsi.
  6. Hilangnya penglihatan. Hilang penglihatan akibat katarak senilis memiliki beberapa karakteristik tertentu, yaitu tidak nyeri dan berlangsung perlahan secara progresif. Pasien dengan kekeruhan sentral (cupuliform) mengalami hilang penglihatan lebih cepat. Pasien-pasien ini dapat melihat dengan lebih baik di malam hari karena pupil lebih terdilatasi (day blindness). Pada penderita katarak cuneiform hilang penglihatan terjadi membutuhkan waktu yang lebih lama dan penglihatan jusru menjadi lebih baik pada kondisi pencahayaan yang baik dengan pupil konstriksi. Dengan progresi kekeruhan, penglihatan akan terus berkurang, hingga hanya tersisa kemampuan persepsi cahaya (light perception) pada fase katarak matur.
Selain gejala-gejala yang ada, tanda-tanda berikut dapat ditemukan pada penderita katarak saat pemeriksaan fisis:
  1. Visus. Ketajaman penglihatan bisa berada dalam rentang 6/9 hingga hanya persepsi cahaya saja, bergantung kepada lokasi dan fase maturasi katarak.
  2. Pemeriksaan oblique illumination. Pemeriksaan ini menunjukkan warna lensa pada area pupil yang berbeda-beda bergantung pada tipe katarak.
  3. Shadow test untuk iris. Saat sinar oblik dipancarkan ke arah pupil, akan terbentuk bayangan kreskentrik di kekeruhan keabu-abuan pada lensa, selama korteks yang jernih masih ada sehingga memungkinkan bayangan terbentuk. Adanya bayangan menunjukkan katarak imatur.


Regards
Blog Dokter Sobri

No comments:

Post a Comment

# Silahkan berkomentar, bertanya dan kritik dengan sopan
# Disini anda boleh menyisipkan Link di kolom komentar
# Tetapi akan saya moderasi atau Review terlebih dahulu tiap komentar
# Jangan sampai komentar anda mengandung SPAM.

# Terima Kasih