Diagnosis Glaukoma Akut

Blog Dokter Sobri

Diagnosis Glaukoma Akut

Pada anamnesis, yang harus ditemukan adalah mata merah, penurunan tajam penglihatan, faktor risiko, halo, nyeri, mual dan muntah, penggunaan obat sebelumnya. Pada pemeriksaan fisik,  dapat  dinilai  tajam  penglihatan,  tekanan  intraokular  tinggi,  defek  lapang  pandang, injeksi konjungtiva dan injeksi episklera, edema kornea, BMD dangkal dan ditemukan sel dan flare, mid dilatasi iris, dan sinekia. Dengan funduskopi, dapat dinilai adanya edema papil dan atrofi papil glaukomatosa. Selain itu, dilakukan pemeriksaan biomikroskopi lampu celah untuk  menilai  Van  Herick,  kedalaman  BMD  dan  kekeruhan  lensa  serta  pemeriksaan gonioskopi. Gonioskopi adalah pemeriksaan definitif untuk mengetahui sudut anterior chamber. Pemeriksaan dilakukan terhadap kedua mata dan dapat membedakan penutupan yang bersifat reversible atau irreversible. Pada PCAG, anyaman trabecular sulit terlihat karena tersambungkan dengan iris. Gonioskopi dinamik dapat menemukan adanya sumbatan pada iris-trabecular meshwork yang reversible (appositional closure) dan irreversible (synechial closure).

Regards

Blog Dokter Sobri