Blog yang berisikan informasi seputar kesehatan dan dunia kedokteran .

Breaking

Saturday, 8 June 2019

Fungsi Umum Jantung

Blog Dokter Sobri

Fungsi Umum Jantung

Fungsi umum Jantung adalah untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
Berdasarkan system sirkulasi, jantung memompakan darah melalui 2 sistem sirkulasi, yaitu :
  1. Sirkulasi Pulmonar
Melalui peran ventrikel kanan, darah dengan kadar O2 rendah disampaikan melalui artery Pulmonar ke paru-paru, kemudian terjadi pertukaran gas, sehingga darah yang keluar dari paru-paru kaya akan O2. Darah yang kaya akan O2 ini akan dihantarkan kembali ke paru-paru melalui vena pulmonary.
  1. Sirkulasi Peripheral atau Sistemik
Darah kaya O2 yang berasal dari ventrikel kiri, melalui aorta akan dihantarkan ke seluruh tubuh. Di jaringan perifer, O2 akan digunakan dan bertukar dengan CO2. Kemudian darah dengan kadar O2 rendah kembali ke jantung melalui vena cava.

Mekanisme special pada jantung mengakibatkan jatung dapat berkontraksi secara konstan. Melalui penghantaran aksi potensial melalui otot jantung , jantung dapat berdetak secara konstan dan ritmis.

Fungsi arteri adalah untuk mentransport darah ke jaringan di bawah tekanan yang tinggi. Arteri mempunyai dinding pembuluh darah yang kuat, dan darah mengalir dengan kecepatan yg tinggi di arteri.

Arteriol merupakan cabang-cabang kecil yang terakhir dari sistem arteri dan berfungsi sebagai saluran kendali untuk menentukan darah yang akan dilepaskan ke kapiler. Dinding otot arteriol yang kuat sehingga dapat menutup arteriol secara total atau dengan berelaksasi dapat mendilatasi arteriol hingga beberapa kali lipat sehingga mempunyai kemampuan untuk sangat mengubah aliran darah di dasar setiap jaringan sebagai respon terhadap kebutuhan jaringan.

Kapiler darah berfungsi sebagai pertukaran cairan, zat makanan, elektrolit, hormon dan bahan-bahan lainnya antara darah dan cairan intertisial.

Venula mengumpulkan darah dari kapiler dan secara bertahap bergabung menjadi vena yang semakin besar.

Vena merupakan saluran yang berfungsi untuk mengangkut darah dari venula menuju jantung. Vena ini menjadi penampung paling banyak dibanding arteri. Tekanan di sistem vena sangat rendah, dinding vena sangat tipis. Meskipun demikian, dindingnya mempunyai otot yang mampu untuk dapat berkontraksi atau melebar dan dengan demikian dapat berperan sebagai penampung darah ekstra dan dapat dikendalikan, baik dalam jumlah kecil atau besar, bergantung pada kebutuhan sirkulasi.

Volume darah di berbagi bagian sirkulasi memiliki perbedaan penampungan sejumlah darah total. 84 persen dari seluruh volume darah total terdapat di sirkulasi sistemik, 16 persen di dalam jantung (7 persen) dan paru-paru (9 persen). Dari ke 84 persen tersebut 64 persennya di vena, sedangkan 13 persen di arteri, dan 7 persen di arteriol sistemik dan kapiler jantung. 


Regards
Blog Dokter Sobri

No comments:

Post a Comment

# Silahkan berkomentar, bertanya dan kritik dengan sopan
# Disini anda boleh menyisipkan Link di kolom komentar
# Tetapi akan saya moderasi atau Review terlebih dahulu tiap komentar
# Jangan sampai komentar anda mengandung SPAM.

# Terima Kasih