Manajemen Penyakit Jantung Koroner : Balloon Angioplasti

Blog Dokter Sobri

Manajemen Penyakit Jantung Koroner : Baloon Angioplasti

Tujuan manajemen PJK adalah untuk mengurangi gejala PJK dan mencegah komplikasi lebih lanjut seperti infark miokard, angina tidak stabil, dan kematian. Secara medis, manajemen terapi penyakit jantung koroner dibagi menjadi farmakologis dan revaskularisasi.

TERAPI REVASKULARISASI

Terapi revaskularisasi untuk menangani PJK dibagi menjadi Percutaneous Coronary Intervention (PCI) dan Coronary Artery Bypass Grafting (CABG).

§   Baloon angioplasty

Pada awalnya, angioplasty didefinisikan sebagai pembesaran lumen pembuluh darah melalui kompresi plak ateromatosa. Mekanisme ini bertanggung jawab pada pembesaran lumen melalui baloon angioplasty.

Referensi:

1.        McPherson JA. Coronary Artery Atherosclerosis. Medcape Reference [Internet]. 2011 [cited 2011 May 23]. Available from: http://emedicine.medscape.com/article/153647-treatment#showall

2.        Singh VN. Coronary Heart Disease [Internet]. 2011 [cited 2011 May 23]. Available from: http://www.emedicinehealth.com/coronary_heart_disease/article_em.htm

3.        American Heart Association. Percutaneous Coronary Interventions [Internet]. 2011 [cited 2011 May 23]. Available from: http://www.americanheart.org/presenter.jhtml?identifier=4454

4.        Stoufer GA. Percutaneous Coronary Intervention. Medscape Reference [Internet]. 2011 [cited 2011 May 2003]. Available from: http://emedicine.medscape.com/article/161446-overview#showall

5.        National Heart Lung and Blood Institute. What is coronary artery bypass grafting? [Internet]. 2010 [cited 2011 May 23]. Available from: http://www.nhlbi.nih.gov/health/dci/Diseases/cabg/cabg_whatis.html

Regards

Blog Dokter Sobri