Kelainan Hematologi pada CKD

Blog Dokter Sobri

Kelainan Hematologi pada CKD

Anemia normositik normokromik ditemui pada stadium 3 dan menjadi umum ditemukan pada stadium 4 CKD. Penyebab utama anemia yaitu produksi eritropoietin yang tidak adekuat oleh ginjal. Manifestasi klinis anemia yaitu kelelahan, toleransi aktivitas fisik menurun, angina, gagal jantung, akuitas mental dan kognitif yang turun, dan penurunan sistem imun. Anemia pada akhirnya menyebabkan penurunan pada pengiriman dan penggunaan oksigen oleh organ, peningkatan cardiac output, dilatasi ventrikel, serta hipertrofi ventrikel. Pada pasien anak, anemia juga dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan.

Pasien CKD stadium lanjut dapat terjadi pemanjangan bleedinng time, penurunan aktivitas faktor platelet III, agregasi platelet yang banormal, dan gangguan konsumsi protrombin. Hal tersebut memiliki manifestasi perdarahan dan memar, perdarahan memanjang pada tindakan insisi bedah, menorrhagia, dan perdarahan saluran cerna. Pada pasien CKD juga lebih rentan terhadap tromboembolisme akibat hipoalbuminemia dan kehilangan faktor antikoagulan melalui ginjal.

Referensi

Bargman JM, Skorecki K. Chronic kidney disease in Harrison’s principles of internal medicine. 19th Ed. New York: McGraw Hill Education; 2015. p1814-20

Regards

Blog Dokter Sobri