Blog yang berisikan informasi seputar kesehatan dan dunia kedokteran .

Breaking

Sunday, 4 June 2017

Bantuan Hidup Lanjut

Blog Dokter Sobri
Hasil gambar untuk bantuan hidup lanjut
Sumber Gambar : google Images
Bantuan Hidup Lanjut
Definisi
Bantuan Hidup Lanjut atau BHL merupakan bagian dari chain of survival  yang dilakukan setelah bantuan hidup dasar atau BHD dikerjakan
Tujuan
Tujuan BHL adalah mengupayakan jantung agar berdenyut kembali hingga mencapai curah jantung yang adekuat
Komponen BHL
  1. Pengamanan jalan napas dengan alat bantu
  2. Ventilasi yang adekuat
  3. Pembuatan akses jalur intravenat atau jalur alternatif untuk obat
  4. Membaca dan menginterpretasikan irama jantung dari EKG
  5. Mengupayakan sirkulasi spontan dengan teknik defibrilasi jantung serta penggunaan obat-obat emergensi sesuai indikasi
Peralatan BHL
  1. Oropharingeal airway (OPA) atau nasopharingeal airway
  2. Resuscitation bag dan sungkup muka atau mesin ventilator
  3. Endotracheal tube dengan laringskopi
  4. Defibralator
  5. Alat monitor standar
  6. Obat-obatan emergensi dan cairan infus
Defibrilasi
Penggunaan defibrilator bergantung pada jenis alat yang tersedia:
  1. Defibrilator monofasik: berikan 360 J sekali kejutan
  2. Defibrilator bifasik L berikan 120-200 J sekali kejutan. pada kejutan berikutnya, daya harus sama atau lebih besar.
Sebelum melakukan defibrilasi, pastikan area sekitar dan penolong bebas atau clear

Farmakologi
  1. Epinefrin atau Adrenalin IV/IO dengan dosis 1 mg setiap 3-5 menit
  2. Vasopresin IV/IO dengan dosis 40 unit dapat menggantikan dosis pertama dan kedua epinefrin
  3. Amiodaron IV/IO. Dosis pertama: 300 mg bolus dan dosis kedua 150 mg
Perhatikan pemberian obat-obatan
  1. Pada henti jantung shockable, obat lini pertama adalah epinefrin. Jika penggunaan epinefrin dan defibrilasi belum berhasil, maka dapat diberikan amiodaron sebagai obat alternatif.
  2. Pada henti jantung non-shockable, obat yang digunakan hanya epinefrin
Sumber Bacaan
  1. AHA atau American Heart Assocation Guidelines
 
Regards
Muhammad Sobri Maulana
 

No comments:

Post a Comment

# Silahkan berkomentar, bertanya dan kritik dengan sopan
# Disini anda boleh menyisipkan Link di kolom komentar
# Tetapi akan saya moderasi atau Review terlebih dahulu tiap komentar
# Jangan sampai komentar anda mengandung SPAM.

# Terima Kasih