Blog Dokter Sobri
Epidemiologi Glaukoma Akut
Menurut
data WHO 2010, sebanyak 39.564
penduduk dunia atau 0,58% dari total
penduduk dunia mengalami
kebutaan dan 285.389
juta atau 4,24%
mengalami gangguan penglihatan. Glaukoma menyebabkan sekitar 2% gangguan
penglihatan dari semua penyebab gangguan pengelihatan. Glaukoma merupakan
penyebab kedua terbanyak kasus kebutaan di dunia, yaitu 8%. Diperkirakan angka
kejadian glaukoma akan meningkat menjadi 76 juta pada tahun 2020 (dari 64 juta)
dan menjadi 111 juta pada tahun 2040. Kebutaan yang ditimbulkan oleh glaukoma
bersifat ireversibel, tidak seperti katarak yang dapat diperbaiki dengan
operasi. Oleh karena itu, deteksi dini dan pencegahan glaukoma merupakan
langkah
yang
dapat
diambil
untuk
menurunkan angka kejadian kebutaan karena glaukoma. Prevalensi kebutaan di Indonesia menurut survei kebutaan tahun 1993 adalah 1,5% dari
seluruh populasi. Menurut
RISKESDAS 2013, angka kebutaan di Indonesia adalah 0,6%. Glaukoma merupakan penyebab
kebutaan kedua terbanyak
di Indonesia yaitu13%.
Regards
Blog Dokter Sobri
No comments:
Post a Comment
# Silahkan berkomentar, bertanya dan kritik dengan sopan
# Disini anda boleh menyisipkan Link di kolom komentar
# Tetapi akan saya moderasi atau Review terlebih dahulu tiap komentar
# Jangan sampai komentar anda mengandung SPAM.
# Terima Kasih