Blog yang berisikan informasi seputar kesehatan dan dunia kedokteran .

Breaking

Monday, 29 July 2019

Epidemiologi Glaukoma Akut

Blog Dokter Sobri

Epidemiologi Glaukoma Akut

Menurut data WHO 2010, sebanyak 39.564 penduduk dunia atau 0,58% dari total penduduk  dunia  mengalami  kebutaan  dan  285.389  juta  atau  4,24%  mengalami gangguan penglihatan. Glaukoma menyebabkan sekitar 2% gangguan penglihatan dari semua penyebab gangguan pengelihatan. Glaukoma merupakan penyebab kedua terbanyak kasus kebutaan di dunia, yaitu 8%. Diperkirakan angka kejadian glaukoma akan meningkat menjadi 76 juta pada tahun 2020 (dari 64 juta) dan menjadi 111 juta pada tahun 2040. Kebutaan yang ditimbulkan oleh glaukoma bersifat ireversibel, tidak seperti katarak yang dapat diperbaiki dengan operasi. Oleh karena itu, deteksi dini dan pencegahan  glaukoma  merupakan  langkah  yang  dapat  diambil  untuk  menurunkan angka kejadian kebutaan karena glaukoma. Prevalensi kebutaan di Indonesia menurut survei kebutaan tahun 1993 adalah 1,5% dari seluruh populasi. Menurut RISKESDAS 2013, angka kebutaan di Indonesia adalah 0,6%. Glaukoma merupakan penyebab kebutaan kedua terbanyak di Indonesia yaitu13%.


Regards
Blog Dokter Sobri

No comments:

Post a Comment

# Silahkan berkomentar, bertanya dan kritik dengan sopan
# Disini anda boleh menyisipkan Link di kolom komentar
# Tetapi akan saya moderasi atau Review terlebih dahulu tiap komentar
# Jangan sampai komentar anda mengandung SPAM.

# Terima Kasih