Blog yang berisikan informasi seputar kesehatan dan dunia kedokteran .

Breaking

Monday 11 March 2019

Skrinning Hipoglikemia Neonatus

Blog Dokter Sobri

Skrinning Hipoglikemia Neonatus

Penyintasan atau skrining untuk hipoglikemia umumnya ditujukan untuk neonatus yang memiliki faktor risiko, yaitu bayi premature dengan usia kehamilan  <37 minggu, bayi dengan riwayat pertumbuhan janin terhambat, bayi dari ibu dengan diabetes melitus, bayi dengan stres perinatal seperti asfiksia saat lahir, bayi yang memerlukan NICU, bayi dengan ibu yang menggunakan b-blocker atau agen hipoglikemik, dan bayi dengan sindroma kongenital. Secara umum, skrining hipoglikemia dilakukan 2-4 jam setelah pemberian makanan dalam 1 jam pertama neonatus hidup, namun sebelum jadwal pemberian makanan berikutnya. Bila bayi simtomatik, pemeriksaan kadar gula darah dapat dilakukan saat itu juga. Pada bayi yang sakit, misalnya sepsis, asfiksia, dan syok, pemeriksaan kadar gula darah dilakukan setiap 4-6 jam selama periode masa akut. Skrining dapat dilakukan dengan pengukuran kadar gula darah dengan glukometer.


Referensi:
Kallem V, Pandita A, Gupta G. Hipoglycemia: when to treat. Clinical Medicine Insights: Pediatrics.2017;11:1-9

Regards
Blog Dokter Sobri

No comments:

Post a Comment

# Silahkan berkomentar, bertanya dan kritik dengan sopan
# Disini anda boleh menyisipkan Link di kolom komentar
# Tetapi akan saya moderasi atau Review terlebih dahulu tiap komentar
# Jangan sampai komentar anda mengandung SPAM.

# Terima Kasih