Kelainan Neuromuskular pada CKD

Blog Dokter Sobri

Kelainan Neuromuskular pada CKD

CKD dapat menyebabkan kelainan pada sistem saraf pusat, perifer, otonom, serta kelainan pada struktur dan fungsi otot. Pada stadium 3 dapat ditemui manifestasi klinis neuromuskular uremik. Manifestasi awal kelainan sistem saraf pusat ditandai dengan gangguan memori dan konsentrasi, serta gangguan tidur. Pada CKD tahap lanjut dapat ditemukan iritabilitas neuromuskular seperti cegukan, kram, dan kedutan.

Pada gagal ginjal lanjut lanjut yang tidak ditatalaksana dapat dijumpai gejala asterixis, mioklonus, kejang, dan koma. Sementara itu, neuropati perifer biasanya ditemui pada stadium 4 meskipun kelainan elektrofisiologik dan histologik telah terjadi pada tahap awal. Pada awalnya, kelainan pada sensoris lebih terlibat dibanding motoris, kelainan pada ekstremitas bawah lebih terlibat dibanding atas, kelainan pada ekstremitas distal lebih terlibat dibanding proksimal. Dapat ditemui restless leg syndrome, dan apabila tidak dilakukan dialisis segera setelah onset kelainan sensoris maka dapat diikuti kelainan motoris.

Referensi

Bargman JM, Skorecki K. Chronic kidney disease in Harrison’s principles of internal medicine. 19th Ed. New York: McGraw Hill Education; 2015. p1814-20.

Regards

Blog Dokter Sobri