Blog yang berisikan informasi seputar kesehatan dan dunia kedokteran .

Breaking

Tuesday 7 April 2020

Rejimen Lepra

Blog Dokter Sobri
Hasil gambar untuk lepra
Rejimen Lepra

Pada tahun 1981 WHO mengeluarkan rekomendasi pengobatan kusta dengan multi drug therapy (MDT) baik pada pasien PB maupun MB. Hal ini bertujuan memutus rantai penularan, mencegah resistensi obat, memperpendek masa pengobatan, meningkatkan keteraturan dalam berobat, dan mencegah kecacatan lebih lanjut.4 Pengobatan MDT ditentukan berdasarkan klasifikasi pasien apakah masuk kedalam kategori PB atau TB (tabel 4).
Tabel 6. Zona Spekturm Klasifikasi Kusta1,4
Klasifikasi
BTA Negatif
BTA Positif
Ridley & Jopling
TT
BT
BB
BL
LL
Madrid
Tuberkuloid
Borderline
Lepromatosa
WHO
Puskesmas
Pausibasilar (PB)
Multibasilar (MB)

            Regimen obat PB diberikan sebanyak 6 dosis selama 6 hingga 9 bulan. Selama masa pengobatan, dilakukan pemeriksaan klinis secara berkala setiap bulannya, dan pemeriksaan bakterioskopis pasca 6 bulan pengobatan. Pasca pengobatan telah selesai pasien dapat dikatakan status release form treatment (RFT). Setelah dikatakan status RFT, pasien dilakukan pemeriksaan klinis dan pemeriksaan baterioskopis minimal setiap tahunnya selama 2 tahun. Apabila pada pemeriksaan klinis maupun bakterioskopis tetap menunjukkan hasil negatif, maka pasien dikatakan status release from control (RFC).5,7

Tabel 7. MDT tipe PB1,5
Obat
< 10 tahun
10-15 tahun
>15 tahun
Keterangan
Rifampisin
300 mg/bulan
450 mg/bulan
600 mg/bulan
Dengan pengawasan petugas kesehatan
Dapson
25 mg/hari
50 mg/hari
100 mg/hari
Minum di rumah

            Regimen obat MB diberikan sebanyak 12 dosis selama 12 hingga 18 bulan. Selama masa pengobatan dilakukan pemeriksaan klinis setiap bulan dan pemeriksaan bakterioskopis setiap 3 bulan. Pasca selesai pengobatan pasien dikatakan status RFT. Setelah dikatakan RFT, pasien dilakukan pemeriksaan klinis dan pemeriksaan bakterioskopis setiap tahunnya selama 5 tahun. Apabila pada pemeriksaan klinis maupun bakterioskopis tetap menunjukkan hasil negatif, maka pasien dikatakan RFC.1,4

Tabel 8. MDT tipe MB1,5
Obat
<10 tahun
10-15 tahun
>15 tahun
Keterangan
Rifampisin
300 mg/bulan
450 mg/bulan
600 mg/bulan
Dengan pengawasan petugas kesehatan
Dapson
25 mg/bulan
50 mg/bulan
100 mg/bulan
Dengan pengawasan petugas kesehatan
25 mg/hari
50 mg/hari
100 mg/hari
Minum di rumah
Klofazimin
100 mg/bulan
150 mg/bulan
300 mg/bulan
Dengan pengawasan petugas kesehatan
50 mg/2x seminggu
50 mg/2 hari
50 mg/hari
Minum di rumah

            Pada kasus PB dengan lesi tunggal dapat diberikan rejimen obat ROM, yakni rifampisin 600 mg ditambah dengan ofloksasin 400 mg dan minosiklin 100 mg dosis tunggal. Pada pasien yang resisten terhadap rifampisin dapat disertai gejala DDS sehingga dapat diberikan rejimen :

Tabel 9. Rejimen pada pasien yang tidak dapat mengkonsumsi Rifampisin1
Lama pengobatan
Jenis obat
Dosis
6 bulan pertama
Klofazimin
50 mg/hari
Ditambah 2 dari 3 obat:
Ofloksasin
400 mg/hari
Minosiklin
100 mg/hari
Klaritomisin
500 mg/hari
18 bulan berikutnya
Klofazimin
50 mg/hari
Ofloksasin
400 mg/hari
Atau
Minosiklin
100 mg/hari

            Pasien yang tidak dapat mengkonsumsi klofazimin dapat diganti dengan ofloksasin 400 mg/hari atau minosiklin 100 mg/hari selama 12 bulan. Alternatif lainnya adalah rifampisin 600 mg/bulan, ofloksasin 400 mg/bulan, dan minosiklin 100 mg/bulan selama 24 bulan. Pada pasien yang tidak dapat mengkonsumsi DDS (dapson), tidak terdapat modifikasi untuk pasien MB sehingga MDT tetap dikonsumsi selama 12 bulan tanpa DDS, sementara untuk pasien PB, DDS dapat diganti dengan klofazimin dengan dosis seperti MDT-MB selama 6 bulan.1 Pasien kusta dindikasikan dirawat inap apabila1:
·         Terdapat efek samping obat yang berat
·         Reaksi reversal atau ENL berat
·         Kondisi umum yang buruk (ulkus, gangren) atau terdapat keterlibatan organ tubuh lain yang bersifat sistemik
·         Terdapat rencana tindakan operatif

Regards
Blog Dokter Sobri

No comments:

Post a Comment

# Silahkan berkomentar, bertanya dan kritik dengan sopan
# Disini anda boleh menyisipkan Link di kolom komentar
# Tetapi akan saya moderasi atau Review terlebih dahulu tiap komentar
# Jangan sampai komentar anda mengandung SPAM.

# Terima Kasih