3 Cara Mengajari Sikap Mandiri pada Anak Sejak Dini

Blog Dokter Sobri

3 Cara Mengajari Sikap Mandiri pada Anak Sejak Dini

3 Cara Mengajari Sikap Mandiri pada Anak Sejak Dini - Mengajarkan sikap mandiri kepada anak sejak dini sangat diperlukan. Seringkali orangtua menunda mengajarkan anak mandiri dengan alasan kasihan ataupun menganggap anak masih terlalu kecil dalam melakukan segala sesuatu sendiri. Mengajarkan anak supaya mandiri bukan berarti memberikan beban tugas kepada anak yang melampui batasannya. Mengajarkan anak mandiri juga bukan sebuah hukuman ataupun menandakan orang tua terlalu malas membantu sehingga meminta anak untuk mengerjakan sendiri.

Pada akhirnya seiring dengan pertambahan usia, anak anak harus melakukan segala sesuatunya sendiri tanpa bantuan orang tua. menunda-nunda mengajarkan sikap mandiri pada anak hanya akan menghambat pertumbuhan anak menjadi dewasa. Mengajarkan anak mandiri dilakukan secara bertahap, tidak ekstrim. Perhatikan minat dan kemampuan anak juga perlu dilakukan dikarenakan setiap anak memiliki kemampuan yang berbeda-beda. Simak cara mengajarkan anak mandiri yang perlu di ketahui.

1. Jelaskan secara perlahan

Jelaskan kepada anak bahwa pengertian kemandiran itu seperti apa dan kenapa perlu dilakukan. Hal mendasar yang dilakukan orang tua dalam mengajarkan kemandirian kepada anak adalah dengna mengatakan kalau orang tua tidak selamanya bisa menemani dan membantu anak dalam mengajarkan segala sesuatunya. Oleh karena itu, anak perlu belajar melakuakn segala sesuatunya sendiri.

Hal yang paling penting adalah memberikan kesadaran kepada anak kalau dunia luar itu tidak mudah dan suka tidak suka anak akan berhadapa dengan berbagai ragam orang dan karakter yang bisa menyenangkan dan tidak menyenangkan. Mengajarkan kemandirian kepada anak adalah jalan lain untuk memupuk sikap tangguh ke depannya.

2. Mulai dari hal yang kecil

Cara mengajarkan anak agar bisa mandiri bisa dimulai dengan hal yang kecil seperti membereskan tempat tidurnya sendiri, berani bertanya kepada orang asing, membeli sesuatu di warung, menyelesaikan pekerjaan rumah tanpa di minta, serta bertanggung jawab dengan tugas dan aktivitas di dalam dan luar sekolah termsuk berani mengakui kesalahan dan meminta maaf.

3. Mengajak anak ikut membantu orang tua

Cara lain untuk mengajarkan anak mandiri adalah dengan mengajak sang anak ikut membantu aktivitas orang tua seperti membantu ibu memasak di dapur ataupun membantu ayah membersihkan mobil. Melibatkan anak dalam rutinitas rumah tangga akan membuatnya meniru dan belajar mandiri. Hal ini juga akan berdampak dengan hubungan interpersonal sang anak dan orang tua.

Semoga bermanfaat