Blog Dokter Sobri

Patofisiologi Penyakit Jantung Hipertensi
1.
Hipertensi
menyebabkan hipertrofi ventrikel kiri
melalui penebalan konsentrik (concentric
left ventricular hypertrophy – cLVH)
2.
Terjadinya
dilatasi ventrikel (akibat proses selain
infark miokardium), menyebabkan gagal jantung akibat dilatasi. Volume
ventrikel kiri bertambah, fraksi ejeksi berkurang.
3.
Dilatasi
ventrikel akibat infark miokardium,
menyebabkan dilatasi ventrikel dengan fraksi ejeksi yang menurun
4.
Proses
infark miokardium menyebabkan progresi ventrikel hipertrofi menjadi dilatasi
5.
Proses
selain infark miokardium yang juga mampu menyebabkan dilatasi ventrikel
6.
Terjadinya
gagal jantung dengan fraksi ejeksi normal, akibat dari cLVH
7.
Terjadinya
gagal jantung dengan fraksi ejeksi menurun, akibat dilatasi ventrikel
Perlu diperhatikan, selain faktor hipertensi, terdapat faktor modulator
lain yang juga mempengaruhi
perkembangan penyakit jantung hipertensi, seperti obesitas, DM, usia,
paparan lingkungan, dan faktor genetik. Kendati demikian, hipertensi memegang
peranan besar karena memiliki beberapa mekanisme yang mengakibatkan perubahan
fungsi dan struktur jantung.
Dua
faktor utama yang menyebabkan terjadinya perubahan pada jantung adalah peningkatan afterload (beban yang perlu
dipompa jantung) dan peningkatan
kerusakan endotel arteri.12 Proses ini akan menyebabkan
hipertrofi ventrikel, disfungsi sistolik, dan risiko terjadinya penyakit
jantung koroner
Regards
Blog Dokter Sobri
No comments:
Post a Comment
# Silahkan berkomentar, bertanya dan kritik dengan sopan
# Disini anda boleh menyisipkan Link di kolom komentar
# Tetapi akan saya moderasi atau Review terlebih dahulu tiap komentar
# Jangan sampai komentar anda mengandung SPAM.
# Terima Kasih